Kamis, 14 Juli 2011

Jaka Tarub dan Tiga Bidadari

Jaka Tarub dan Tiga Bidadari
Bertahun-tahun Jaka Tarub tinggal bersama tiga bidadari yang sakit jiwa , mereka bernama si Cantik, si Jelita dan si Elok. Suatu ketika, Jaka Tarub ingin menguji kewarasan ketiga-tiganya. Maka diboyonglah ketiga bidadari itu kesebuah telaga yang kering, tdak ada airnya sama sekali. Rupa-rupanya Jaka Tarub ingin menguji bagaimana tanggapan mereka.

Begitu tiba di pinggir telaga, si Cantik langsung melepaskan kebayanya dan berlagak mandi.Tidak mau ketinggalan si Jelita pun melepasan kebayanya dan berlagak mencuci pakaian.
          ~Huh, dasar bidadari-bidadari gendeng!~ kata Jaka Tarub , ~airnya tidak ada eh , malah mandi, cuci maju pula.

Bagaimana dengan si Elok? Tampaknya, bidadari yang satu ini sedikit menyesali dengan tingkah kedua sahabatnya.. Tidak lama kemudian , ia pun turun ke dalam telaga . Ia berjalan biasa , sepertiny a ia sadar telaga tersebut tidak ada airnya.

Sambil menarik-narik kedua lengan sahabatnya, si Elok menyergah. `Sudah-sudah! Kalian ini bikin malu saja! Ayo balik! Dengan setengah hati, kedua bidadari itu pun keluar dari telaga dan memakai kembali kebayanya.

Melihat kejadian tersebut, Jaka Tarub tersemyum, `Syukurlah ternyata tidak semua bidadari masih gila. Kayaknya si Elok sudah sudah waras. Dia tidak ikut-ikutan mandi dan mencuci. Malah dia mengingatkan kedua sahabatnya. Hm... besok akan saya antar dia kembali ke khayangan.

Esok paginya Jaka Tarub memangil si Elok "aku ada dua kabar untukmu, satu kabar baik, satu kabar buruk"
           "Apa kabar baiknya, Jaka ?" tanya si Elok
           "Pertama kamu sudah sembuh dan kamu  segera kembali naik khayangan , " jelas Jaka 
            Tarub..
            "Terus kabar buruknya?" kembali si Elok bertanya
            "Kuatkan hatimu, ya!" Setelah menghela napas sejenak , Jaka Tarub melanjutkan, Ternyata si Cantik dan si Jelita telah mendahului kita. Mereka gantung diri."

Suasana sempat hening sekian detik, sampailah si Elok berkata, "Sebenarnya, Jaka salah paham mereka tidak mengntung diri kok."

            "Hm. kamu tahu dari mana?" tanya Jaka Tarub.
            "Aku yang mengantung mereka," sahut si Elok dengan tenang.
            "Hah ?" Jaka Tarub langsung terperanjat, "kenapa?".
            "Begini, Jaka " sambung si Elok ,:kemarin mereka kan basah basah dari telaga . nah supaya kering, yah, aku gantung saja mereka, "

Jaka Tarub pun bungkam seribu bahasa. Dalam hati ia bergumam. "Ternyata, si Elok masih gila! bahkan bahkan lebih gila daripada si Cantik dan si Jelita.

( Huahahaha Hikayat Konyol )
Wasiat terlarang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar