Kamis, 18 Agustus 2011

Hikmah Puasa

 Hikmah Ramadhan


RAMADHAN bulan yang penuh Hikmah didalamnya.Alangkah gembiranya hati mereka yang beriman dengan kedatangan bulan Ramadhan. Bulan yang telah ditentukan untuk menunaikan Ibadah saum/puasa selama sebulan penuh dengan balasan pahala yang berlipat ganda, dibulan Ramadhan Allah telah menurunkan kitab suci al-Quranulkarim,yang menjadi petunjuk bagi seluruh manusia dan untuk membedakan yang benar dengan yang salah (Haq dan Batil)

Puasa Ramadhan akan membersihkan rohani kita dengan menanamkan perasaan kesabaran, kasih sayang, pemurah, berkata benar, ikhlas, disiplin, terthindar dari sifat tamak dan rakus, percaya pada diri sendiri, dsb.
, karena pada saat kita berpuasa pencernaan dalam tubuh beristirahat. Puasa banyak mamfaatnya,bagi kesehatu .tubuh.

Puasa Ramadhan juga memberi kesehatan pada tubuh kita. berpuasa telah banyak diteliti oleh para ahli di bidang kesehatan.

Dibalik puasa justru meningkatkan daya tahan tubuh. Dibalik kewajiban menahan haus dan lapar serta nafsu mulai dari setelah waktu sahur sampai waktu maghrib, puasa juga menyimpan banyak keuntungan bagi manusia. Selain meningkatkan aspek rohani, shaum juga meningkatkan daya tahan tubuh serta meremajakan tubuh dari sel-sel yang telah mati.

Pada bulan puasa selama 30 hari sel dalam tubuh kita yang rusak dapat di regenerasikan kembali, karena dalam kondisi puasa sel-sel dalam tubuh kita dapat melakukan tugasnya dengan mudah, lain hal jika dalam kondisi tidak puasa sel-sel dalam tubuh kita terhambat untuk melakukan regenerasi sel tersebut karena terlalu banyak pemakaian suku sadang pemakaian energi dalam tubuh menyebabkan proses pembelahan sel berjalan serentak dan banyak.

Puasa ternyata ampuh melindungi dinding sel. Dinding sel bisa dipertahankan karena radikal bebasnya tidak ada atau dikurangi (karena puasa), maka orang menjadi awet muda”

Menurut para pakar yang di msaksud awet muda pada dasarnya adalah proses penuan dini yang dihambat. Diantara beberapa teori penuaan salah satu teori yang paling terkenal pada tahun 1950-an adalah teori radikal bebas. Teori radikal bebas berbunyi "kalau dalam tubuh kita banyak radikal bebas, maka radikal bebas itu secara seluler (arah ke sel-sel tubuh) akan merusak dinding sel, perusakan dinding sel itu akan mempercepat penuaan."

Ada sebuah penelitian yang mengungkapkan bahwa pada orang yang berpuasa, MDA (melondealdehid) yang sifatnya radikal bebas, ternyata berkurang hingga 90%. Bersama dengan itu, disisi lain puasa meningkatkan pembuatan antioksidan hingga 15%. “Jadi disatu sisi radikal bebas itu dipangkas, disisi lain musuh radikal bebas (antioksidan) ditingkatkan” Oleh karena itu, kita tak perlu heran lagi kenapa rajin berpuasa bisa bikin awet muda.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar